Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) 2023 untuk Pemulihan Pasca Pandemi Covid-19
Semarang, 28 Februari 2023 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Semarang, melalui Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD), bersama pemerintah daerah setempat dan Tentara Nasional Indonesia (TNI), berkolaborasi untuk memulihkan kondisi sosial dan ekonomi di wilayah Kota Semarang pasca pandemi Covid-19.
Program TMMD yang dilakukan secara berkelanjutan ini diinisiasi sebagai upaya untuk meningkatkan kesetiakawanan sosial masyarakat serta membantu masyarakat lepas dari masalah kemiskinan. Dalam melaksanakan kegiatan TMMD, sinergitas dan kemanunggalan antara TNI dan masyarakat menjadi kunci utama untuk memajukan daerah dan mengatasi berbagai permasalahan yang diakibatkan oleh pandemi Covid-19. Kegiatan Bantuan Keuangan kepada Kabupaten/Kota (TMMD) Tahun Anggaran 2023 yang terdapat dalam APBD Provinsi Jawa Tengah menjadi sumber dana utama untuk melaksanakan program ini.
Anggaran yang ada dialokasikan untuk kegiatan fisik dan non-fisik yang akan dilaksanakan di tiga wilayah kecamatan, yaitu Kecamatan Mijen, Kecamatan Banyumanik, dan Kecamatan Gunungpati. Maksud dan Tujuan Program TMMD: Membantu mempercepat pemerataan pembangunan di wilayah kantong kemiskinan. Mendorong pemberdayaan dan swadaya gotong royong masyarakat. Membangun dan menumbuhkan semangat Bela Negara dan Wawasan Kebangsaan. Melatih jiwa kemandirian para pemuda, khususnya para pengangguran dan putus sekolah. Memulihkan kondisi sosial dan ekonomi pasca pandemi Covid-19 di Kota Semarang.
Sasaran dan Output: Pembangunan talud dan pavingisasi jalan di beberapa kelurahan. Rehabilitasi dan perbaikan rumah tidak layak huni. Kegiatan non-fisik seperti donor darah, penyuluhan kesehatan, pelatihan kewirausahaan, dan lainnya. Manfaat dan Dampak: Terpenuhinya sarana prasarana yang dibutuhkan masyarakat. Meningkatkan semangat partisipasi dan gotong royong masyarakat dalam membangun lingkungan. Meningkatkan kehidupan ekonomi masyarakat setempat pasca pandemi. Meningkatkan semangat Bela Negara dan Wawasan Kebangsaan. Melatih jiwa kemandirian pemuda setempat.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Drs. Ulfi Imran Basuki, M.Si, menyatakan bahwa program TMMD ini diharapkan dapat menjadi momen baik bagi masyarakat Kota Semarang untuk bersama-sama memulihkan pertumbuhan ekonomi di daerah setelah masa pandemi Covid-19.
Program ini juga menjadi bukti nyata sinergi dan kemanunggalan TNI dengan rakyat dalam memajukan daerah dan menghadapi berbagai tantangan sosial yang ada. Pemerintah daerah, TNI, dan masyarakat bekerja sama secara kolaboratif untuk mencapai tujuan bersama dalam membangun kesejahteraan dan ketahanan sosial di Kota Semarang.
Komentar